Pemkab Sinjai Terima Penghargaan Dari KPK

Iklan

Kamis, 15 Mei 2025, 20.34 WIB
Last Updated 2025-05-15T12:34:07Z
AndvertorialHeadlineKPKPemkab SinjaiPenghargaan

Pemkab Sinjai Terima Penghargaan Dari KPK

 

Wakil Bupati Sinjai, Andi Mahyanto Mazda didampingi Ketua DPRD, Andi Jusman dan Inspektur Inspektorat, Andi Adeha Syamsuri berpose bersama usai menerima penghargaan dari KPK.



KLIKBACA.ID, JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengapresiasi upaya pencegahan korupsi yang telah dilakukan oleh Pemkab Sinjai.


Dibawah kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Sinjai, Hj. Ratnawari Arif - Andi Mahyanto Mazda, Pemkab berhasil meraih peringkat ke empat penanganan korupsi di Sulsel.


Selain peringkat 4 terbaik, Pemkab Sinjai juga menerima penghargaan sebagai Admin MCPSP Terbaik Sulsel Tahun 2024, atas manajemen dan pengelolaan sistem pencegahan korupsi di tingkat daerah.


Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Wakil Bupati Sinjai, Andi Mahyanto Mazda, didampingi oleh Ketua DPRD Sinjai Andi Jusman dan Inspektur Inspektorat Sinjai, Andi Adeha Syamsuri di Gedung KPK, Jakarta Pusat, Kamis, (15/5/2025).


"Alhamdulillah Sinjai meraih Kategori “Terjaga” dalam Penilaian Monitoring Center for Prevention (MCSP) Tahun 2024 dengan skor 86, menempatkan Sinjai sebagai peringkat ke-4 terbaik di Sulsel, dan sebagai admin MCPSP terbaik Sulsel," kata Inspektur Inspektorat Sinjai, Andi Adeha Syamsuri.


Menurut Andi Adeha, keberhasilan Sinjai dalam penanganan korupsi tidak lepas dari konsistensi pemerintah daerah dalam menerapkan kebijakan transparansi dan akuntabilitas.


Pemkab Sinjai telah menjalankan delapan area indikator MCSP yang menjadi tolok ukur KPK dalam mengawasi pencegahan korupsi, termasuk, penguatan sistem pengawasan, transparansi anggaran, optimalisasi peran Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) serta peningkatan kepatuhan dalam pengelolaan aset dan layanan publik.


Sementara, Wakil Bupati Sinjai, Andi Mahyanto Mazda menyampaikan bahwa penghargaan ini menjadi motivasi bagi pemerintah daerah untuk terus berinovasi dalam tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas korupsi.


"Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan sistem pencegahan korupsi, serta memastikan bahwa seluruh program dan kebijakan daerah dilakukan dengan penuh integritas dan profesionalisme,” kuncinya.  (Adv).