 |
| Bupati Sinjai menyerahkan Bantuan Keuangan untuk Parpol |
KLIKBACA.ID, SINJAI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai di bawah kepemimpinan Bupati Hj. Ratnawati Arif menegaskan prioritasnya pada demokrasi inklusif dan kerukunan beragama. Komitmen ini diwujudkan melalui penyaluran bantuan keuangan total Rp700.400.100 kepada sembilan partai politik (Parpol) dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sinjai.
Penyerahan simbolis dana tersebut, yang berlangsung di Command Center Kompleks Rumah Jabatan Bupati pada Kamis (25/9/2025) siang, menjadi sorotan utama karena melibatkan dua sektor krusial: politik dan sosial keagamaan.
Dari total dana tersebut, Rp660.200.100 dialokasikan untuk Parpol yang meraih kursi di DPRD Sinjai 2024–2029. Bupati Ratnawati, dalam sambutannya, menekankan bahwa penyaluran dana ini merujuk pada undang-undang dan aturan (UU No. 2/2011 dan Permendagri No. 78/2020) yang mewajibkan tata kelola keuangan partai yang transparan dan akuntabel.
"Kami ingin dana ini menjadi pendorong pendidikan politik yang sehat dan meningkatkan partisipasi masyarakat," tegas Bupati Ratnawati.
Partai Gerindra menerima porsi terbesar (Rp115.260.200), diikuti Partai Nasdem (Rp106.470.000), dan Golkar (Rp94.621.800), menegaskan korelasi kuat antara perolehan kursi legislatif dengan besaran dukungan yang diterima.
Sementara itu, FKUB Sinjai menerima hibah sebesar Rp40.200.000, sebuah pengakuan atas peran lembaga tersebut sebagai garda terdepan kerukunan. Bupati perempuan pertama di Sinjai itu secara khusus menyoroti pentingnya kolaborasi ini.
“Sinergitas harus lahir dari berbagai elemen, termasuk FKUB, untuk memastikan ketertiban dan kedamaian di tengah masyarakat,” katanya.
Ia menyebut dukungan untuk Parpol dan FKUB secara bersamaan adalah simbol kolaborasi lintas sektor yang vital untuk menciptakan pemerintahan yang kuat dan masyarakat yang damai di Sinjai.
Acara penyerahan ini dihadiri oleh jajaran pejabat daerah, termasuk Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdakab Andi Irwansyahrani Yusuf, menegaskan dukungan penuh eksekutif terhadap penguatan pilar-pilar demokrasi dan toleransi. (Adv)
