 |
nonton bareng (nobar) film sejarah G30S/PKI di sekretariat DPC Gerindra Sinjai. |
KLIKBACA.ID, SINJAI – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Sinjai mengambil langkah unik untuk menyambut Hari Kesaktian Pancasila. Pada Senin malam (30/9/2025), menjelang peringatan 1 Oktober, mereka menggelar nonton bareng (nobar) film sejarah G30S/PKI di sekretariat DPC Gerindra Sinjai.
Kegiatan ini, yang juga serentak dilaksanakan di seluruh DPC Partai Gerindra se-Kabupaten/Kota, dihadiri oleh ratusan kader dan simpatisan. Acara ini bukan sekadar hiburan, melainkan sebuah refleksi perjuangan bangsa dan upaya kuat untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan, terutama kepada generasi muda.
Ketua DPC Partai Gerindra Sinjai, Fachriandi Matoa, menegaskan bahwa nobar ini punya misi yang sangat mendalam.
“Pancasila adalah ideologi final bangsa Indonesia yang harus terus kita jaga,” ujar Fachriandi dengan tegas. “Melalui kegiatan nonton bareng ini, kami ingin generasi muda memahami betapa pentingnya menjaga persatuan dan waspada terhadap segala bentuk ideologi yang bertentangan dengan Pancasila.”
Menurut Fachriandi, Hari Kesaktian Pancasila harus dimaknai sebagai pengingat bahwa bangsa Indonesia pernah melalui ujian besar, namun mampu bangkit dan tetap tegak berdiri dengan Pancasila sebagai dasar negara. Tujuannya jelas: untuk mengingatkan kembali generasi muda tentang pentingnya memahami sejarah kelam bangsa agar tidak terulang di masa depan.
Nobar ini sejalan dengan tema besar Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2025, yaitu "Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya."
“Sejarah memberi pelajaran berharga. Kita ingin nilai-nilai Pancasila benar-benar hidup dalam masyarakat, bukan hanya sekadar slogan,” tambahnya.
Melalui kegiatan ini, DPC Gerindra Sinjai berharap semangat kebangsaan dan kecintaan terhadap tanah air akan semakin tumbuh subur di kalangan masyarakat, khususnya para pemuda. Mereka percaya bahwa cara terbaik untuk menjaga masa depan adalah dengan memahami dan belajar dari masa lalu yang kelam.
Aksi nobar G30S/PKI oleh DPC Gerindra Sinjai ini menjadi bukti nyata komitmen partai untuk menggunakan instrumen edukasi sejarah sebagai sarana memperkuat fondasi ideologi negara di tengah tantangan zaman. (**)
